
Dihubungi VIVAnews, Rabu 24 April 2013, Nasrullah mengklaim bahwa harta kekayaaan kliennya yang disita KPK, bukan hasil korupsi. Meski, menurut KPK, pendapatan Djoko sebagai anggota polisi tidak seimbang dengan hartanya
"Djoko itu punya bisnis. Awalnya, tahun 1990, dia dapat uang Rp197 juta. Uang ini kemudian diputar dalam bisnis berlian," kata Nasrullah. Namun, dia tidak menjelaskan asal usul uang Rp197 juta tersebut.
Dari situ, menurut Nasrullah, Djoko mendapat uang yang kemudian dibelikan sejumlah aset. Tak hanya berlian, imbuhnya, Djoko pun berbisnis keris. Bisnis keris itu pun sudah dimulai kliennya sebelum 2003.
"Harga satu keris bisa miliaran. Ada saja orang asing yang tertarik membeli keris Pak Djoko," tukasnya.
Keris dan mistisNasrullah menambahkan, kliennya punya orang kepercayaan dalam menjalankan bisnis keris. Menurut Nasrullah, orang ini 'mampu' mengambil keris dari sebuah upacara. "Ini agak mistis. Orang ini punya kekuatan dalam mengambil keris begitu lah," kata Nasrullah.
Tanpa mau menyebutkan nama orang kepercayaan Djoko itu, Nasrullah mengaku, sebenarnya tidak percaya pada hal-hal mistis. "Tapi, saya juga tidak bisa menutup mata bahwa hal-hal mistis itu ada di lingkungan kita," imbuhnya.
Bahkan, imbuhnya, KPK sudah memeriksa orang tersebut. Dalam pemeriksaan, yang bersangkutan sudah menjelaskan hal mistis di seputar keris yang diperjualbelikan Djoko.
"Orang itu sempat bilang, 'kalau penyidik mau mengambil keris (menyita), silakan saja. Tapi, saya tidak tanggung jawab kalau ada apa-apa yang bakal terjadi pada kalian'," kutip Nasrullah.
yang mencapai puluhan miliar Rupiah.
0 komentar:
Post a Comment
Please You Comment my blog
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.